Komunitas Penggiat Budaya Dan Wisata Mandar - Promosi Budaya, Sejarah, dan Wisata Mandar, Sulawesi Barat
CB Magazine »
Wisata
,
Wisata Polewali Mandar
»
Pantai Lapeo, Pilihan Pelesiran Di Campalagian
Pantai Lapeo, Pilihan Pelesiran Di Campalagian
Posted by Kompa Dansa Mandar on Monday 6 March 2017 |
Wisata,
Wisata Polewali Mandar
Pantai Lapeo, kec. Campalagian kab. Polewali Mandar
pilihan lain daerah tujuan wisata saat berkunjung ke kec. Campalagian,
lokasinya tak jauh dari masjid Nurul Taubah Lapeo yang didirikan KH. Muhammad Tahir atau populer dikenal dengan gelar Imam Lapeo.
Pantai Lapeo mudah diakses, dari depan SMU Campalagian Anda dapat mengambil jalur ke arah pesisir, jaraknya kurang lebih 1 km. dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan beroda dua atau beroda empat, dapat pula ditempuh dengan berjalan kaki.
Mudah menandai jika Anda telah sampai di titik Pantai Lapeo, terdapat signboard yang akan menyambut Anda bertuliskan "Selamat Datang Welcome To Destinasi Wisata Alam Natural Destination Tourism Pantai Baqba Toa, Desa Lapeo, kec. Campalagian, Kab. Polewali Mandar" Sign board yang sempat dididirkan oleh pihak Dinas Pariwisata Pemprov Sulbar.
Pantai ini dulunya disebut Bondeq Masing (Pasir Asin) letak administrasinya di dusun Baqbatoa karena itu disebut Pantai Baqba Toa. Karena berada diwilayah desa Lapeo maka Pantai Babatoa juga bisa disebut Pantai Lapeo.
Signboard Pantai Lapeo, di dusun Babatoa, kec. Campalagian, kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Foto : Muhammad Tom Andari) |
Dari arah jalan poros Polewali-Majene menuju Pantai Lapeo maka Anda akan disuguhi oleh rumah-rumah penduduk khas suku Mandar, rumah panggung dari kayu, sebagian bakau, serta tambak ikan dan udang. Pemandangan yang cukup menarik dengan lapangan pandang luas di sisi kanan hingga batas desa Laliko. sementara di sisi kanan Anda dapat menyaksikan bagian desa Kenje.
Tambak ikan di jalur menuju Pantai Lapeo,kec. Campalagian, kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Foto : Muhammad Tom Andari) |
Tambak nelayan di jalur menuju pantai Lapeo tak begitu produktif hanya sedikit aktivitas tangkap yang ditemukan disini, berbeda dengan tambak yang ada di dusun Mampie, desa Galeso, kec. Wonomulyo, tambak bandengnya cukup produktif.
Ukuran jalan menuju Pantai Lapeo tidak terlalu lebar hanya dapat dilalui oleh sebuah kendaraan beroda empat dan dua kendaran beroda dua secara bersamaan. Jalur ini dibangun oleh masyarakat setempat dengan gotong royong. Belum ada jalur jalan mulus baik beton atau aspal menuju Pantai Lapeo. Bagian sisi jalan hanya ditipang dengan jejeran kayu untuk mencegah runtuhnya jalan, mirip dengan prinsip pematang tambak.
Jalur jalan tanah menuju Pantai Lapeo,kec. Campalagian, kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Foto : Muhammad Tom Andari) |
Hal yang juga menarik dan dapat Anda saksikan di Pantai Lapeo di sekitar tambak adalah adanya kawanan burung yang berkoloni berjumlah puluhan. Bukan jenis bangau, nama lokalnya "Cappuroqdoq" atau "Tammeroqdoq"
Kawanan burung adalah hal yang wajar Anda temukan di daerah sekitar Pantai Lapeo, kawasan pantai ini cukup menyangga keseimbangan lingkungan dengan beberapa buah pohon bakau di sisi kanan, tak jauh dari Pantai Lapeo terdapat Pantai dusun Gonda di desa Laliko, tempat hutan mangrove padat yang menjadi tempat persinggahan kelompok aves (burung).
Kawanan burung di areal tambak di jlalur menuju pantai Lapeo, kec. Campalagian, kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Foto : Muhammad Tom Andari) |
Untuk soal fasilitas wisata Pantai Lapeo belum memiliki fasilitas yang cukup, ini hanya menjadi tempat pendaratan dan berlabuh kapal nelayan pencari ikan milik warga setempat, walaupun saat-saat tertentu pantai ini ramai oleh pengunjung yang datang menikmati pantai, bermain di pasirnya, bermain bola, berenang, atau sekedar memacu motor dengan kecepatan tinggi diatas pasirnya yang berwarna cokelat.
Saat ini terdapat sebuah fasilitas wisata milik pribadi yang dikembangkan oleh pemuda lokal setempat, Muhammad Putra Ardiansyah, yang diplot menjadi pilihan wisata menikmati Pantai Lapeo dengan cara berbeda dengan rencana sajian makanan dan minuman yang menemani saat meandangi pantai secara langsung.
Kontributor :
Foto : Muhammad Tom Andari
Foto : Muhammad Tom Andari
Teks : Muhammad Tom Andari
Trip KDM Wil. Majene
Tulisan Paling Banyak Dibaca
-
Pantai Lapeo, kec. Campalagian kab. Polewali Mandar pilihan lain daerah tujuan wisata saat berkunjung ke kec. Campalagian, lokasinya tak ...
-
Ditengah gencarnya produk lem modern. Masyarakat suku Mandar memiliki lem yang bersumber dari alam yakni lem yang muncul dari getah pohon...
-
Sebut saja ini zi arah tradisi maritim (urgensi museum), yang saya lakukan ke kediaman sang legenda, Kapten Pahlawan Laut di Museum TNI A...
-
Ritus siklus kehidupan manusia adalah hal yang menarik untuk disaksikan di suku Mandar, Sulawesi Barat, ada banyak ritual yang harus dilewa...
-
Pengembangan wisata adalah mutlak membutuhkan fasilitas akomodasi, jika anda berada di kab. Majene provinsi Sulawesi Barat, dan ingin meman...
-
Di jajaran kuliner Mandar bau peapi sudah lama terkenal di posisi pertama, hampir setara dengan jepa sebagai teman bersanding untuk menik...
-
Buku Puang dan Daeng, Sistem Nilai Budaya Orang Balanipa Mandar, buku budaya yang merekam dengan baik nilai-nilai dan status sosi...
-
Bulo, adalah salah satu daerah yang ada di Kabupaten Polewali Mandar, merupakan kecamatan termuda yang dimiliki oleh kabupaten yang dulu be...
-
Pada umumnya wisata bahari merupakan tempat wisata yang didominasi oleh perairan dan kelautan, sehingga memberikan nilai estetika yang kha...
-
Berbagi cerita beberapa hari yang lalu saya mengikuti kegiatan membantu tetangga "Mallele boyang" (mengangkat dan memindahkan r...
Labels
Air Terjun
Akomodasi
Alu
Anreapi
Aralle
Arsitektur
Artikel
Banggae
Banggae Timur
Batetangnga
Berita
Binuang
Budaya
Budaya Mandar
Budong-Budong
Bukit
Buku
Bulo
Campalagian
Caving
Figur
Foto
Foto Budaya
Foto Sejarah
Foto Wisata
Gasing
Goa
Gua
Hotel
Kalukku
Kalumpang
Kanang
Karya
Kecantikan
Kegiatan
Kerajaan Binuang
Komunitas
Kuliner
Limboro
Lingkungan
Literasi
Lomba
Luyo
Majene
Makam
Makassar
Malunda
Mamasa
Mambi
Mampie
Mamuju
Mamuju Tengah
Mamuju Utara
Mandar
Obje
Objek Wisata
Opini
Pamboang
Pantai
Pantai Sulbar
Pattae
Penja
Permainan Tradisional
Polewali Mandar
Rebana Mandar
Refleksi
Sandeq
Sandeq Race
Sejarah
Sendana
Seni
Senja
Situs Sejarah
Sulawesi Barat
Sungai
Sungai Mandar
Sutera Mandar
Tapalang
Tapango
Tappalang Barat
Tarian Mandar
Teater
Teluk Mandar
Tinambung
Tokoh
Trip
Tubo Sendana
Ulumanda
Video
Wisata
Wisata Majene
Wisata Mamasa
Wisata Mamuju
Wisata Mamuju Tengah
Wisata Mamuju Utara
Wisata Polewali Mandar
Wisata Polman
Wisma Penginapan
Wonomulyo
Kalau masalah pantai di wilayah Polman, sudah tidak diragukan lagi.
ReplyDeleteTapi masih lebih baik pantai-pantai di kab. Majene, pantai pasir putih bertebaran dari Banggae sampai Malunda
DeleteSemangat KDM....
ReplyDeletesemangat dan maju terus wisata Sulawesi Barat
Delete